Kamis, 11 Maret 2010

Sepasang bola mata

Asyari Muhammad

dan kau mulai memandangku, sepasang bola mata indah membekas di jantungku

:usai subuh

merayu fajar yang dingin

aku mebelah wajahmu dengan senyuman

membalas cintamu

bukan sekedar rayu

sepasang rindu mengalir di antara bola matamu yang indah

jantungku semakin berdebar

menyentuhmu tak kenal lelah

cahyamu melahirkan anak-anak

dan kita menuai kasih

Bandung, 2011